Workshop Studi Hazard and Operability (HAZOP) Revalidasi, Major Accident Hazard (MAH) Register, dan Safety and Environment Critical Element (SECE) Register untuk Fasilitas Produksi Field Pendopo di PT Pertamina EP
SP Musi Timur merupakan salah satu stasiun pengumpul minyak dan gas yang berada di wilayah kerja PT Pertamina Hulu Energi, Field Pendopo. SP Musi Timur berlokasi di Kecamatan Suka Karya, Kabupaten Musi Rawas, Provinsi Sumatera Selatan. SP Musi timur menerima sumu-sumur yang dialirkan melalui pipa-pipa transmisi maupun melalui vacuum truck. Jumlah sumur produksi yang diterima melalui pipa transmisi dan melalui manifold SP Musi Timur sejumlah 36 sumur. Gas yang diterima oleh SP Musi Timur terdiri dari gas low pressure dan gas medium pressure. Gas medium pressure akan dialirkan menuju SKG 19 sedangkan gas low pressure akan dialirkan menuju SKG 8 Musi Timur. Operasional musi timur mencakup well testing, pemisahan gas dan liquid di separator dan scrubber, penyimpanan cairan di tanki penyimpanan, pemompaan crude oil, serta pengoprasian pig launcher menuju SKG 19. Gas dari SP Musi Timur merupakan salah satu awal dari jaringan supply gas menuju industri rumah tangga di pulau Jawa dan Sumatra. Major Accident yang terjadi di SP dan SKG 8 Musi Timur akan berakibat pada ketidakstabilan supply gas menuju konsumen, sehingga diperlukan sebuah kajian keselamatan dalam bentuk Hazard Operability Study (HAZOP) untuk menjaga keandalan operasi dari SP dan SKG 8 Musi Timur. Oleh karena itu, dilakukan proyek ini untuk menganalisis HAZOP di Field Pendopo. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 25 September 2023
Tujuan utama studi HAZOP sebagai berikut:
- Identifikasi potensial bahaya terkait dengan proses atau operasional proyek yang berdampak pada unit operasi, operator, dan lingkungan.
- Membuat daftar bahaya yang teridentifikasi terkait dengan kegiatan operasional yang berpotensi berdampak pada fasilitas.
- Mengidentifikasi dan menentukan kecukupan critical safeguard (hardware, sistem, atau prosedur) terkait dengan risiko yang teridentifikasi dan mengusulkan rekomendasi jika diperlukan.
- Fokus terhadap bahaya dengan tingkat risiko yang perlu dikelola selama operasi normal dan identifikasi setiap peluang untuk menurunkan risiko.
- Menyediakan dasar/basis untuk pengembangan daftar bahaya pada fasilitas milik perusahaan.
Hasil workshop ini diperoleh identifikasi bahaya apa saja yang bisa terjadi dilapangan sehingga bisa dibuat worksheet HAZOP serta Bowtie-XP untuk dua fasilitas produksi Field Pendopo yaitu SP Musi Timur dan SKG 8 Musi Timur.